Pejamkan mata tenangkan pikiran dan lupakan! Ya, hanya itu yang bisa dilakukan saat ini. Saat pikiran tak karuan, hati bergejolak berantakan. Tapi bisa apa lagi kalau bukan hanya itu yg kulakukan? Akan semakin berantakan yang kutakutkan jika diturutkan ego yang masih jauh dari kata stabil ini.
Silih berganti irama musik berganti mengisi kehenigan dan kekosongan suasana malam ini, bukan karena tak ada orang lain disekitarku, tapi..entahlah! Masih dalam mata terpejam ini kutahan sakitnya yang semakin parah bila semakin kubayangkan.
Tapi apalagi yang bisa kulakukan kalau bukan hanya menahannya? Positif thingking katanya,tapi kurasa itu hanya pembelaan diri saja supaya tak salah. Mungkin ada yang salah kenapa hingga aku harus menahannya, tak tau entah siapa. Mungkin dia? Tapi sepertinya aku, sudahlah lupakan.
Mungkin harusnya kulupakan sejenak bahkan hingga kabar baik benar-benar membuatku melupakan yang terjadi ini. Pejamkan mata, tenangkan pikiran dan katakan, astagfirullah..
*ditulis di malam hening dengan kerisauan hati ditemani suara kipas yang seakan ingin bicara.
0 komentar:
Posting Komentar
Kepada Pengunjung Blog ini di mohon kesediaannya untuk berkomentar di bawah ini...
Dan sertakan URL anda bila perlu.. :)